Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki potensi ekspor hasil laut yang sangat besar. Dengan 30 persen dari total 70 persen perikanan Asia Pasifik berada di wilayah Indonesia, sektor perikanan dan kelautan menjadi salah satu sektor utama dalam perekonomian nasional. Salah satu komoditas andalan Indonesia dalam ekspor adalah rumput laut, namun masih ada banyak jenis ikan laut lainnya yang juga memiliki potensi besar untuk diekspor.
Potensi Ekspor Rumput Laut Indonesia
Rumput laut menjadi salah satu komoditas utama ekspor Indonesia. Pada tahun 2023, ekspor rumput laut Indonesia mencapai 251.071,5 ton, jumlah tertinggi dalam satu dekade terakhir. China menjadi pasar utama dengan total ekspor sebesar 220.711,9 ton. Meski volume ekspor meningkat, nilai FOB (Freight On Board) pada 2023 hanya senilai US$284,8 juta, lebih rendah dibandingkan 2022 yang mencapai US$401 juta. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun produksi meningkat, harga jual masih menjadi tantangan.
Jenis-Jenis Ikan Laut yang Berpotensi Diekspor

Selain rumput laut, Indonesia memiliki berbagai jenis ikan laut yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Beberapa di antaranya adalah:
- Ikan Kuwe (Caranx): Sering dikonsumsi di Taiwan dan Singapura karena rasanya gurih.
- Ikan Kakap Putih dan Merah: Disukai di pasar Timur Tengah dan Asia Tenggara.
- Ikan Layur: Populer di Jepang dan Korea Selatan sebagai bahan baku sashimi.
- Ikan Tongkol Putih: Cocok untuk industri makanan beku.
- Ikan Kurisi dan Ekor Kuning: Diminati di Eropa sebagai bahan baku fillet.
Strategi Meningkatkan Daya Saing Produk

Untuk meningkatkan daya saing produk ikan laut, pelaku usaha perlu menerapkan beberapa strategi:
-
Standar Kualitas dan Sertifikasi
Produk harus memenuhi standar internasional seperti HACCP, BMP, dan sertifikasi dari KKP. -
Proses Pembekuan Modern
Teknologi pembekuan membantu menjaga kualitas dan memperpanjang masa simpan produk. -
Distribusi Terpadu
Rantai pasok harus efisien, mulai dari cold storage hingga pengemasan modern. -
Promosi Digital dan Branding
Pemasaran digital melalui SEO dan visual menarik dapat meningkatkan visibilitas produk di pasar global.
Keunggulan Kerja Sama dengan Supplier Lokal
Bekerja sama dengan supplier lokal seperti Indofishmart memberikan keuntungan seperti harga kompetitif, ketersediaan stok yang stabil, dan kemudahan akses. Ini sangat penting bagi eksportir untuk memastikan kualitas dan keandalan pasokan.
Peran Frozen Produk dalam Mendongkrak Ekspor
Produk beku menjadi solusi praktis untuk menjaga kualitas dan memperpanjang masa simpan. Proses ini memungkinkan pengiriman ke negara-negara jauh tanpa mengurangi rasa dan tekstur. Oleh karena itu, eksportir perlu menguasai teknologi pembekuan.
Potensi Pasar Global: Negara Tujuan Ekspor
Beberapa negara dengan permintaan tinggi untuk produk laut Indonesia antara lain:
- Jepang: Membutuhkan ikan berkualitas tinggi untuk sashimi dan olahan.
- Amerika Serikat: Menyukai makanan laut sehat dan organik.
- Eropa: Menghargai produk bersertifikasi dan traceability ketat.
- Tiongkok: Membutuhkan ikan dalam bentuk beku dan olahan siap saji.
Cara Menyiapkan Produk untuk Ekspor
Agar siap menembus pasar internasional, eksportir perlu:
- Memilih Jenis Ikan dengan Permintaan Tinggi
- Menerapkan Proses Penangkapan Berkelanjutan
- Menggunakan Teknologi Cold Chain
- Membangun Relasi Bisnis dan Ikut Pameran Dagang Internasional
Kesimpulan: Saatnya Ekspansi dengan Ikan Laut Lainnya
Potensi ekspor ikan laut lainnya sangat besar dan masih terbuka lebar. Peluang ini harus dimanfaatkan oleh pelaku usaha perikanan untuk merambah pasar global. Dengan dukungan teknologi pembekuan dan kemitraan dengan distributor terpercaya, proses ekspor bisa dilakukan lebih efisien dan menguntungkan. Dengan pendekatan aktif, pemahaman pasar, serta sinergi antar pelaku industri, maka ikan laut Indonesia akan semakin mendunia dan mengangkat perekonomian nasional.

Tinggalkan Balasan